Bantu Warga Yang Terkena Gempa, Pemuda Malra dan Kota Tual Gelar Aksi Jalan Kasih dan Sehari Berkorban
Tual, Pelita Maluku.com - Hari ini Sabtu (28/09/2019) kurang lebih sekitar 500 pemuda yang tergabung dalam Klasis Pulau - Pulau Kei Kecil dan Kota Tual, AMGPM Kei Kecil dan Kota Tual, DPC GAMKI Maluku Tenggara dan Kota Tual GMKl, Trash Hero, serta KNPI, melakukan aksi solidaritas dalam bentuk jalan Kasih dan Sehari Berkorban, guna membantu meringankan beban bagi saudara - saudari kita yang terkena musibah gempa bumi di Kota Ambon, Lease, Seram dan sekitarnya.
Aksi jalan kaki ini dimulai dari depan Kantor Klasis Kota Tual sampai ke Gereja Anugerah Kabupaten Maluku Tenggara, hanya untuk mengumpulkan bantuan dari masyarakat yang ingin menyumbangkan kelebihan dari yang mereka miliki.
Selain mengumpulkan bantuan, 500 pemuda dalam waktu yang bersamaan juga juga melakukan pemungutan sampah sebagai bentuk kecintaan mereka terhadap alam atau lingkungan.
" Setibanya kami di Gereja Anugerah, kami melakukan doa bersama yang di pimpin langsung oleh Ketua Klasis, dan di Kelilingi oleh semua pendeta yang berada di Kota Tual dan Maluku Tenggara. Kami berdoa untuk saudara/i kami yang Ttertimpah musibah gempa di Ambon, Lease, seram dan Sekitarnya, setelah itu kami berkorban secara sukarela," Demikian disampaikan Koordinator aksi jalan kasih dan sehari berkorban Luther T Rahajaan Kepada Pelita Maluku.com
Dari aksi yang dilaksanakan kata Luther, semuanya langsung diserahkan pada pihak Klasis, untuk selanjutnya di kirim ke Sinode GPM Maluku, guna disalurkan Kepada mereka yang terkena musibah gempa.
Untuk itu Luther.T Rahajaan selaku koordinator aksi, sekaligus Ketua DPC GAMKI Maluku Tenggara Menghimbau, kepada semua masyarakat agar mari kita bersama - sama memberi secara sukarela, untuk membantu mereka di sana, sebagai wujud orang maluku yang terkenal dengan Semboyan Potong di kuku rasa di daging. Ale rasa beta rasa .
Luther Rahajaan juga meminta agar kita semua tidak menyebarkan informasi yang belum tentu kebenarannya, Karena akan menimbulakn kepanikan di tengah - tengah.
"Kepada semua pihak agar aangan menyebarkan berita HOAX supaya masyarakat tidak panik, marilah kita semua berdoa dan saling waspadah dengan kondisi saat Ini.(PM. 06)
Belum Ada Komentar