Bupati Malra nilai Pelni Tak Valid Sampaikan Data Penumpang yang Turun di Pelabuhan Yos Soedarso Tual
Malra, Pelita Maluku.com – Bupati Kabupaten Maluku Tenggara M.
Taher Hanubun menilai, Pelni tidak valid dalam memberikan data, terkait dengan jumlah
penumpang yang akan turun pada pelabuhan Yos Sudarso Kota Tual.
Pasalnya, dari informasi yang disampaikan Pelni, bahwa
penumpang yang berlayar dari Ambon menuju Tual sebanyak 260 lebih penumpang,
namun nyatanya penumpang yang turun pada pelabuhan Yos Soedarso sebanyak 458
orang.
Meskipun Demikian Kata orang nomor satu di Kabupaten Malra ini, pihaknya tidak panik, karena apapun yang terjadi sudah menjadi tanggungjawab Pemkab Malra dan Pemkot Tual.“ Ungkap Bupati Malra disela-sela Rapat bersama Pemerintah Kota Tual yang dihadiri oleh Kapolres, Danlanut, Danlanal, Dandim 1503 serta OPD dan Asn di depan RSUD Karel Saidsuitubun. (31/03/2020).
Yang anehnya lagi kata Bupati Malra ini, saat dilakukan pemeriksaan
terhadap penumpang di tempat karantina, tim medis dari Pemkot Tual dan Malra yang
ditugaskan justru bentak-bentak. Sementara mereka tidak menyadari bahwa, jika
hal ini dibiarkan, maka sudah barang tentu ratusan ribu warga di Kota Tual
maupun Malra terancam terkena virus mematikan ini.
“Tapi perlu saya sampaikan bahwa bapa dan ibu serta saudara/sdri,
kalian itu pikir gampang saja, tapi kami ini pikir ratusan puluhan ribu warga
masyarakat, kami tidurpun tidak nyeyak. kami bekerja tidak mengenal hujun
panas. tapi itulah dinamika seorang pemimpin,” ungkap Hanubun.
Walaupun demikian Bupari Malra memberikan apresiasi, kepada
Kapolres Malra, Damdim 1503, Danlanut, Danlanal, yang selalu mendapingi kedua
pemerintahan di dua wilayah ini untuk dapat memutuskan mata rantai Virus
Corona.
Untuk itu Hanubun menghimbau, seluruh warga di Kota Tual dan
Malra, tetap berdiam di rumah dan selalu menjaga kesehatan serta jarak. Bahkan
bila ada warga di dua wilayah ini yang tidak memiliki sembako, dapat
menghubungi pemeritah di dua wilayah ini, guna mendapat bantuan secara Cuma-Cuma.
Dari pantauan media ini, Bupati Malra ini sempat meneteskan air mata, karena begitu prihatin dengan persoalan yang dialami masyarakat yang begitu dicintainya
Usai melaksanakan Rapat koordinasi ini, Bupati M.Taher
Hanubun, bersama petugas baik dari jajaran TNI/Polri dan ASN turun langsung
melakukan penyemprotan disinfektan, di sejumlah tempat dalam wilayah hukum Pemkab
Malra.
Penyemprotan yang dimulai dari di depan RSUD Karel
Saudsuitubun berlanjut hingga pemukiman warga serta lorong-lorong pun mendapat
bagian penyemprotan.
Sementara Pemerintah Kota Tual, juga melakukan hal yang sama
pada wilayah masing-masing.(BR)
Belum Ada Komentar