Jauhari Oratmangun : Golkar Sebagai Alat Perjuangan Maluku di Tingkat Nasional.
Rabu, 31 Juli 2019
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Jauhari Oratmangun : Golkar Sebagai Alat Perjuangan Maluku di Tingkat Nasional.

Ambon, Pelita Maluku.Com – Dukungan politik 10 DPD Partai Golkar se- Maluku, untuk mendukung penuh Hi. Bambang Soesatyo, SE.,MBA. Sebagai Calon Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2019 - 2024 mendatang, dalam Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar, yang akan berlangsung dalam tahun 2019, adalah sebuah upaya mendapat perhatian penuh dari Pemerintah Pusat.

Upaya ini dilakukan karena begitu besar kepedulian Partai Golkar dalam melihat kondisi di Maluku, yang selama ini tumbuh dan berkembang hanya karena belas kasihan dari pempus.

“ Jadi kita berjuang bersama Bamsoet ini, bukan hanya untuk kepentingan Golkar, tapi dibalik semua itu kita berjuang untuk mendapat peran startegis partai golkar secara nasional, untuk kita memakai partai golkar sebagai alat perjuangan untuk menyampaikan aspirasi orang Maluku,” Demikian di ungkapkan salah satu Fungsionaris Partai Golkar Hendrik Jauhari Oratmangun kepada wartawan dalam Press Conference Bamsoet for Golkar I yang berlangsung di Hotel Amaris Ambon (30/07/2019).

Menurut Jauhari Oratmangun, Maluku sudah saatnya keluar dan bangkit dari kondisi saat ini, lewat perjuangan melalui partai politik, salah satu diantaranya Partai Golkar, yang memiliki instrumen politik negara yang kuat.

Untuk itu jelas Jauhari Oratmangun, Maluku lebih awal memberikan dukungan kepada Bambang Soesatyo sebagai sebuah sikap politik dan kemandirian, karena kita ingin mempergunakan Partai Golkar, sebagai salah satu alat perjuangan untuk kepentingan Maluku di tingkat nasional.

“ jadi nanti pada saatnya bukan orang maluku bicara tentang kepentingan maluku, tapi partai golkar juga harus bicara demi kepentingan maluku, karena instrumen –instrumen politi strategis bernegara yang harus diperjuangkan orang maluku untuk perjuangkan kepentingan,” Kata Jauhari Oratmangun  

Jauhari berharap, peran yang sama juga dimaksimalkan  teman-teman dari partai politik lain, bagi kepentingan maluku kedepan. Karena disadari maluku memiliki kontribusi politik yang sangat kecil bila dibandingkan dengan provinsi lainnya di Indonesia.

“dari aspek politis kita punya pemilih hanya 1,2 juta dan itu sama dengan satu kelurahan di pulau jawa, dan secara politik kita dengan sistim pemilu saat ini One man One Fout tentunya kontribusinya sangat kecil, sehingga butuh strategi untuk masuk dalam instrumen besar,” Ujar Jauhari Oratmangun (PM.007)

Komentar

Belum Ada Komentar