Kota Ambon Kembali Sumbang 11 Kasus, Murad Ismail : Istri Sekda Sembuh
Kamis, 21 Mei 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Kota Ambon Kembali Sumbang 11 Kasus, Murad Ismail : Istri Sekda Sembuh

Ambon, Pelita Maluku.com – Kota Ambon, Kamis (21/05/2020), kembali menjadi penyumbang pasien terkonfirmasi Positif Covid-19, sebanyak 11 orang, setelah sebelumnya pada rabu (20/05/2020) kemarin. Kota Ambon juga mendominasi peningkatan pasien terkonfirmasi sebanyak 9 orang. 

Dengan penambahan 11 pasien terkonfirmasi Covid- 19 hari ini, maka total keseluruhan  mencapai 135 kasus, sembuh 22 orang dan meninggal 7 orang. sementara dalam perawatan sebanyak 106 orang.

Dari jumlah pasien sembuh sebelumnya sebanyak 21 orang, hari ini terjadi penambahan 1 orang pasien sembuh asal Kota Ambon, Setelah hasil pemeriksaan swab sebanyak dua kali dinyatakan negatif.

img-1590065189.jpg

Pasien tersebut adalah Istri Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Maluku Kasrul Selang, yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah Maluku.

“yang pertama ada berita gembira bahwa Istri Sekretaris Daerah Maluku telah dinyatakan sembuh dari Covid-19,” Ungkap Gubernur Maluku Murad Ismail dalam keterangan persnya di Kantor Gubernur Maluku, Kamis (21/05/2020). 

Sementara itu Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Maluku, Kasrul Selang, dikesempatan yang sama menyampaikan, apresiasi yang tinggi, atas dukungan masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung, sehingga orang yang dicintainya dapat sembuh dari pandemi virus mematikan ini. 

“ini berkat doa dan dukungan yang diberikan, dan hari ini pemeriksaan hasil swab yang kedua telah dinyatakan sembuh, jadi 14 hari lagi, istri saya tidak boleh keman-mana karena masih rentan terhadap penularan juga,” jelas Selang 

Untuk itu, lanjut Selang, apa yang dialami istrinya, menjadi sebuah pembelajaran, bahwa masyarakat tidak perlu panik yang berlebihan. 

“Hikmat dari apa yang dialami istrinya adalah kita tidak usah panik, kemudian kalau memungkinkan isolasi di rumah, ya harus dilakukan, mungkin dengan dirumah, pasien lebih tenang psikologinya, dekat dengan keluarga, dan bisa dipantau secara baik,” Ujar Selang (PM.007)


Komentar

Belum Ada Komentar