Polsek Amahai Berhasil Temukan 1 PDP Yang Melarikan dari  UGD Covid-19 RSUD Masohi
Jum'at, 29 Mei 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Polsek Amahai Berhasil Temukan 1 PDP Yang Melarikan dari UGD Covid-19 RSUD Masohi

Ambon, Pelita Maluku.com – Satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) asal Kabupaten Maluku Tengah berinisial AT (42), yang berdasarkan hasil Rapid Test dinyatakan Positif Corona Virus Disease (Covid-19) berhasil ditemukan kembali. Setelah pada Jumat (29/05/2020) pagi sekitar pukul 05.00 Wit, yang bersangkutan berhasil diri.

AT secara diam-diam meninggalkan Ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Covid-19 RSUD Masohi, dikarenakan yang bersangkutan tidak mau di isolasi, sehingga AT dijemput keluarganya dengan menggunakan mobil Avansa menuju Negeri Tamilouw.

img-1590755000.jpg

Buktinya, anggota Polsek Amahai sekitar pukul 15.00 Wit, berhasil menemukan AT yang berada di rumah kediamannya di Negeri Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, sehingga oleh Kapolsek Amahai Ipda Rido Masihin,S.H, langsung melakukan koordinasi dengan Kepala Kecamatan Amahai Drs. C. Lekatompessy, guna menghubungi Tim Gugus Tugas Kabupaten Malteng untuk dilakukan penjemputan terhadap yang bersangkutan.

Berdasarkan hasil koordinasi tersebut Akhirnya pada pukul 16.00 Wit, AT yang adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dijemput oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Malaku Tengah untuk di isolasi di Ruang UGD Covid-19 RSUD Masohi.

img-1590755070.jpg

Untuk diketahui, AT masuk ruang Instalasi Gawat Darurat RSUD Masohi pada 27 Mei 2020 kemarin, sekitar pukul 12.56, dengan gejala penyakit diabetes. Dan pada 28  Mei 2020 yang bersangkutan dilakukan pemeriksaan. Berdasarkan hasil Rapid test, ternyata AT dinyatakan positif dan dilakukan isolasi di Ruang UGD Covid-19 RSUD Masohi. Tidak ingin di Isolasi, akhirnya AT secara diam-diam meninggalkan Ruang UGD Covid-19 RSUD Masohi.

Dengan adanya kejadian tersebut, maka Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid – 19 diharapkan, dapat melakukan pengawasan yang ketat terhadap pasien yang di isolasi, sehingga tidak membawa dampak buruk bagi penyebaran Virus Corona semakin meluas.  (PM.007)

Komentar

Belum Ada Komentar