Ambon, Pelita Maluku.com - Pagelaran Karnaval Pesparani Tingkat Provinsi Maluku di Kota Tual, yang dibuka Gubernur Maluku Murad Ismail menuai cerita tersendiri.
Bagaimana tidak dari 11 Kabupaten/Kota di Maluku yang terlibat dalam pagelaran Karnaval ini, hanya kontingen dari Kepulauan Tanimbar yang menuai pujian dan sorotan publik dengan semarak pagelaran karnavalnya.
Kabupaten Kepulauan Tanimbar menunjukkan ciri khas mereka lewat Badendang dan Tore, dan mendapat pujian dari Gubernur dan Walikota Tual serta undangan lainnya.
Tak hanya itu, tarian Badendang dan Tore juga dilakukan di bundaran UN sampai di Lodar El.
Yang lebih seru lagi, setelah sampai di depan gereja Katolik Kota Tual rombongan asal KKT membuat seluruh kontingen terpukau dengan aksi dan tarian tore badendang yang mereka lakukan.
Turut dalam aksi Badendang dan Tore ini yakni Wakil Uskup Wilayah MBD dan KKT, Ketua MUI Kepulauan Tanimbar selaku Ketua Kontingen, Ketua Klasis / Pendeta Tupan, Ketua LP3KD, para Pastores, Umat Muslim dan Katolik Watran, Masyarakat Paguyuban Urayana Tanimbar di Tual dan Malra, Umat Muslim Kota Tual yang turut bergabung dengan kontingen Kepulauan Tanimbar yang mana mereka ini pernah mengikuti MTQ di Kepulauan Tanimbar. (GILANG)