Ambon, Pelita Maluku — Perayaan Natal Anak Cucu Siri Sori Serani menegaskan bahwa iman dan budaya lokal tetap menjadi fondasi kuat menjaga persaudaraan dan merawat harmoni sosial di tengah kota. Ibadah Natal yang digelar di Gereja Imanuel OSM, Jumat (19/12/2025), berlangsung khidmat sekaligus sarat pesan kebangsaan.
Wali Kota Ambon melalui Wakil Wali Kota Elly Toisuta menekankan bahwa Natal tidak boleh berhenti sebagai ritual keagamaan, tetapi harus menghadirkan kasih yang nyata dalam kehidupan sosial.
Menurutnya, nilai Natal sejalan dengan semangat Pela Gandong yang mengikat warga Maluku dalam persaudaraan lintas perbedaan.
“Natal mengajarkan kasih, kepedulian, dan solidaritas. Inilah energi sosial yang dibutuhkan Ambon untuk terus tumbuh sebagai kota yang damai dan inklusif,” ujar Elly dalam sambutannya.
Ia menilai ikatan Anak Cucu Siri Sori Serani merupakan modal sosial penting bagi pembangunan. Persaudaraan yang terawat, katanya, akan memperkuat stabilitas sosial dan mendorong partisipasi warga dalam membangun kota, tidak hanya secara fisik tetapi juga secara nilai dan karakter.
Di tengah tantangan kehidupan perkotaan, perayaan Natal ini menjadi pengingat bahwa kearifan lokal seperti Pela Gandong tetap relevan sebagai perekat sosial.
Pemerintah Kota Ambon pun mengajak seluruh komunitas keluarga dan negeri untuk terus merawat kebersamaan demi masa depan Ambon yang berkelanjutan.
Perayaan ini menegaskan bahwa dari ruang ibadah, pesan persatuan dan kemanusiaan terus disuarakan—menjadikan Natal bukan hanya perayaan iman, tetapi juga kekuatan sosial bagi Indonesia yang majemuk.
REDAKSI PELITA MALUKU - AIS