Gorom, Pelita Maluku.com - Melanjutkan kunjungan kerjanya di Kabupaten Seram Bagian Barat, Gubernur Maluku Murad Ismail, yang juga selaku Upu Latu Maluku meletak batu pertama pembangunan Masjid Nurul Huda Murad Ismail-Miran Kilian Manaban, Selasa (14/3/2023).
Pemberian nama Masjid Nurul Huda Murad Ismail yang artinya, Cahaya Huda adalah petunjuk, sedangkan Murad sendiri adalah keinginan atau kemauan dan Ismail adalah kekuatan atau penolong. Demikian disampaikan Ketua Panitia Arobi Kelian dalam laporannya.
Masjid ini lanjut Kelian nantinya akan diwariskan oleh anak cucu di Miran Raya ini
Sementara itu Bupati SBT Abdul Mukti Keliobas dalam kesempatan itu mengungkapkan rasa bangganya, karena tercatat dalam sejarah di negeri Miran, di mana masyarakat menerima pembangunan masjid.
"Pembangunan masjid ini bisa dilakukan kapan dan dimana saja, tetapi menjaganya itu menjadi tanggung jawab kita semua." tegasnya.
Di tempat yang sama juga dalam sambutannya Gubernur mengharapkan agar dana bantuan yang diberikan sebesar Rp.400 juta dapat digunakan untuk pembangunan awal masjid.
"Mudah-mudahan dalam waktu tidak lebih dari setahun masjid ini sudah selesai dibangun" harapnya.
Sebelumnya juga Raja Negeri Miran mengalungkan kain secara adat, kepada Gubernur Maluku Murad Ismail, sebagai tanda menjadi anak adat Miran Raya.
Hadir pada kesempatan itu Ketua TP-PKK Provinsi Maluku yang juga selaku Ina Latu Maluku Widya Pratiwi Murad, Bupati Seram Baguan Timur Abdul Mukti Keliobas dan istri, Sekda Maluku dan istri, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku, Sekda Seram Bagian Timur, Pimpinan Anggota DPRD SBT, Pimpinan OPD lingkup Pemerintah Provinsi Maluku dan Kabupaten Seram Bagian Timur, dan unsur lainnya. (PM.007)
Sumber : https://pelitamaluku.com/gubernur-maluku-letak-batu-pertama-pembangunan-masjid-nurul-huda-murad-ismail-detail-447425