Ambon, Pelita Maluku.com – Jumlah Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Maluku terus meningkat. Berdasarkan data yang diperoleh dari Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku hari ini (Selasa,19/05/2020), kembali terjadi penambahan 9 kasus dan semuanya berasal dari Kota Ambon.
Dari jumlah ini, satu orang diantaranya Pasien berinisial RWL, jenis kelamin perempuan, usia 61 tahun meninggal dunia di rumah sakit GPM. Sementara 8 pasien terkonfrimasi lainnya kini berada di LPMP, guna mendapatan perawatan. Demikian disampaikan Kabag Humas dan Protokol Provinsi Maluku Melky Lohy dalam keterangan persnya di kantor Gubernur Maluku.
Menurutnya, Tim Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Maluku sampai saat ini belum dapat menyampaikan data kodefikasi pasien, karena hingga ini data tersebut belum diperoleh dari BTKL.
Dirincikan Lohy, 8 pasien yang berada di LPMP dan 1 yang telah meninggal dunia diantaranya :
1. Pasien berinisial NW, jenis kelamin perempuan, usia 60 tahun
2. Pasien berinisial N, jenis kelamin perempuan, usia 23 tahun
3. Pasien berisial KUD, jenis kelamin perempuan, usia 14 tahun
4. Pasien berisial AT, jenis kelamin laki-laki, usia 40 tahun
5. Pasien berisila CJ, jenis kelamin laki-laki, usia 23 tahun
6. Pasien berinisial WEP, jenis kelamin laki-laki, usia 60 tahun
7. Pasien berinisial A. Jenis kelamin laki-laki, usia 16 tahun
8. Pasien berinisial SEP, jenis kelamin perempuan, usia 19 tahun
9. Pasien berinisial RWL, jenis kelamin perempuan, usia 61 tahun (yang meninggal dunia).
Sementara jumlah pasien yang sembuh sampai hari ini belum ada peningkatan dan masih berjumlah 21 orang, yang diwarat 90 orang, dan meninggal secara keseluruhan sebanyak 7 orang.
Lohy pada kesempatan itu pula menyampaikan, tindakan medis yang dilakukan pada beberapa rumah sakit, maupun tempat karantina diantaranya, RSUD Haulussy, menangani 35 orang yang terdiri dari 2 pasien ODP, 4 pasien PDP dan 29 pasien terkonfirmasi, dengan 43 kapasitas tempat tidur yang tersedia
Untuk Rumah Sakit dr. Latumeten, terdapat 2 pasien terkonfirmasi dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 16, yang telah dipergunakan 13 tempat tidur.
Dirumah Sakit Soeharjo Angkatan Laut Halong, jumlah pasien terkonfirmasi sebanyak 2 orang, dengan jumlah tempat tidur 8, yang telah dipergunakan sebanyak 6 tempat tidur.
Sementara tempat Karantina di BKSDM, jumlah pasien sebanyak 34 orang, dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 40.
Rumah Sakit Bayangkara Tantui, terdapat 5 pasien dalam pemantauan, dengan jumlah kapasitas tempat tidur sebanyak 6 buah.
Sedangkan untuk Kabupaten Buru, total kasus terkonfirmasi sebanyak 5 orang, RSUD Masohi pasien terkonfirmasi 1 orang, sedangkan di LPMP sebanyak 16 orang dan 1 orang karantina mandiri.
Untuk itu Lohy berharap, informasi ini kiranya menjadi edukasi bagi masyarakat, mengingat pertumbuhan pasien terkonfirmasi Covid-19 di Provinsi Maluku terus meningkat, karena tingkat kesadaran masyarakat untuk berdiam di rumah sangat rendah. (PM.007)