LEWERISSA INGIN MALUKU KELUAR DARI KATEGORI KEMISKINAN

Magelang, Pelita Maluku.com - – Memasuki hari keenam pelaksanaan retreat atau pembekalan di Magelang, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa dan Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath, beserta sejumlah kepala daerah lainnya, mengikuti Pembekalan Materi yang disampaikan oleh Mantan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono, pada Kamis (27/2/2024).

Pada kesempatan itu SBY menyampaikan materi terkait Misi dan peran Kepala Pemerintahan Daerah dalam Menyukseskan Pemerintahan Presiden Prabowo.

SBY juga turut memberikan kesempatan kepada perwakilan Kepala Daerah untuk menyampaikan apa yang ingin mereka lakukan bagi Daerah mereka serta apa yang menjadi keinginan masyarakat.

“Provinsi Kabupaten dan Kota itu, tolong dengan suara yang keras supaya yang lain mendengar, What do you want, What do you want to see, ingin seperti apa kalau nanti selesai mengemban tugas sebagai Gubernur Bupati dan Walikota, ingin dikenang seperti apa oleh masyarakat yang dipimpin”

Menanggapi SBY, Mendagri Tito Karnavian selaku moderator pada kesempatan itu menunjuk perwakilan pembicara, yakni Gubernur Maluku, Bupati Merauke, dan Walikota Bandung.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menjelaskan, bahwa provinsi Maluku adalah satu Provinsi pendiri NKRI, dan juga salah satu Provinsi Kepulauan yang memiliki kekayaan yang luar biasa. Namun provinsi penghasil rempah rempah ini masih jauh dari harapan, baik itu masalah kemiskinan, tingkat pendidikan rendah, pengangguran, kurangnya infrastruktur dan kurangnya kualitas kesehatan. 

“Namun saya sebagai Gubernur, tidak bisa menapik fakta bahwa hari ini Provinsi Maluku adalah salah satu dari Provinsi yang masuk kategori Termiskin di Indonesia, Provinsi dengan tingkat kualitas pendidikan terendah, Provinsi dengan tingkat pengangguran yang cukup tinggi, infrastruktur yang memang harus diperbaiki, kualitas pelayanan kesehatan yang memang perlu ditingkatkan” ungkap Lewerissa.

Olehnya dalam menjawab semua persoalan ini Lewerissa, akan berupaya semaksimal mungkin, agar Maluku bisa keluar dari kategori kemiskinan 

Dengan menurunkan angka pengangguran, membangun infrastruktur sebagai konektivitas antar pulau-pulau di Provinsi Maluku, serta bisa meningkatkan pelayanan dasar yang terbaik bagi masyarakat di Maluku terutama di bidang kesehatan, pendidikan, perumahan, sanitasi dan air bersih.

“Itu yang ingin ditinggalkan kepada masyarakat seusai mengemban tugas saya, terutama sebagai daerah yang terkenal dengan sumber daya alam, saya ingin mengelola sumber daya alam, secara bertanggung jawab, terencana dan berkelanjutan, untuk diwariskan kepada anak cucu kita kedepan” tutup Lewerissa.

Mendengar hal tersebut, SBY berharap semoga apa yang menjadi keinginan dan harapan Gubernur Maluku dapat tercapai demi kemaslahatan masyarakat di provinsi Maluku (PM.007)