Ambon, Pelita Maluku.com - Pengawasan orang tua begitulah penting, dalam memantau tumbuh dan kembang anak dalam setiap aktivitas, baik di dalam keluarga, lingkungan maupun di ruang media sosial. Demikian disampaikan, Plt. Kepala Dinas Kominfo Sandi Kota Ambon, Ronald Lekransy, dalam kegiatan Sosialisasi Literasi Digital, bagi kurang lebih 150 orang tua di Jemaat GPM Sumber Kasih , tepatnya di Gedung Cristy Natalia, Selasa (25/06/2025)
Dibawah sorotan Tema : "Pengawasan Orang Tua di Ruang Medsos" Menurut Lekransy, merupakan bagian dari upaya mengimplementasikan salah satu program prioritas Walikota dan Wakil Walikota Ambon, menuju pembangunan Smart City.
Berbicara soal Smart City, jelas Lekransy, ada banyak indikator yang hendaknya dipenuhi, salah satunya adalah terkait literasi digital, yang berbicara tentang kemampuan individu masyarakat saat menggunakan teknologi digital secara efektif dan tanggungjawab.
"Dalam tanggungjawab itu, Kominfo telah melakukan sosialisasi Literasi digital, bagi kurang lebih 1000 anak remaja dan pemuda di Kota Ambon, dan kali ini sasarannya adalah orang tua dengan harapan bahwa orang tua dapat mengetahui, memahami resiko dan tantangan apa yang dapat berdampak buruk bagi anaknya ketika tidak diawasi aktivitas anak pada ruang digital," ungkap Lekransy.
Untuk itu Lekransy meminta, peran pengawasan orang tua agar dapat memastikan anak mereka terhindar dari bahaya seperti Cyberbulling (perundungan online) , Predator (child Grooming) , dan Ketagihan Gadget, karena hal ini menjadi penyebab dan berdampak buruk bagi Kesehatan mental dan masa depan anak.
“Masifnya Tingkat penetrasi internet yang didominasi oleh generasi Gend Z , Milenial (usia 12 – 43 tahun), mestinya semakin gelisa para orang tua, karena banyak pengalaman bahwa anak ketika mengalami ancaman tiga hal dimaksud bukan cuma soal Kesehatan mental, tetapi anak bisa sampai mengambil Langkah untuk mengakhiri kehidupannya,” ungkapnya.
Lekransy juga berharap, Orang tua perlu memantau Gadget Anak, dan batasi waktu penggunaan gadget, agar kesehatan mental anak tetap terjaga dan menjaga keseimbangan pemanfaatan teknologi dan interaksi sosial. (PM.007)