Tanimbar, Pelita Maluku.com - Kabupaten Kepulauan Tanimbar, selaku Tuan dan Nyonya rumah akhirnya berhasil meraih juara umum
Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Maluku, yang berlangsung di Kota Saumlaki, pada Kamis (24/03/2022).
Kemenangan ini merupakan hadiah spesial yang diberikan kepada seluruh masyarakat Tanimbar, oleh orang nomor satu di bumi Duan Lolat, di sisa akhir masa jabatannya sebagai Bupati.
Kepulauan Tanimbar meraih juara umum pertama, setelah berhasil mengalahkan 10 Kabupaten/Kota lainnya, pada pelaksanaan MTQ yang digelar sejak 18 Maret 2022 yang lalu.
KKT meraih juara umum dengan perolehan nilai sebanyak 83 point. Di susul Kota Tual dengan perolehan point sebanyak 82 dan di posisi ketiga di raih Kota Ambon dengan jumlah 44 poin.
Peringkat ke empat diraih Kabupaten Maluku Tengah dengan jumlah 34 point, dan Maluku Tenggara 24 poin di urutan lima, sekaligus ditetapkan sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Maluku ke 30 di tahun 2023 mendatang.
Penetapan tersebut berdasarkan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) Provinsi Maluku, di Danau Welurun, Kecamatan Wertamrian Kota Saumlaki, Kamis (24/3).
Bupati KKT Petrus Fatlolon, dalam sambutannya mengatakan, juara umum yang didapat pihaknya merupakan hasil kerja keras yang dilakukan selama dua tahun.
"KKT mendapat juara umum, karena hasil kerja keras. Ini merupakan hasil yang kita peroleh dari persiapan sejak dua tahun lalu. Kita datangkan pelatih dari luar untuk mempersiapkan kafilah kita,"terangnya.
Menurutnya, moment MTQ tingkat Provinsi Maluku, di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, merupakan moment bersejarah bagi seluruh masyarakatnya tanpa terkecuali.
"Allah SWT memberkati Kabupaten ini atas gelaran MTQ. Saya berjanji, akan membawa piala bergilir juara umum ke setiap kampung islam yang ada di KKT. itu janji saya,"tandasnya.
Untuk diketahui, acara penutupan berlangsung megah dan meriah. Antusiasme masyarakat terlihat dalam penutupan itu. Kondisi Kamtibmas selama gelaran MTQ, aman di wilayah yang memiliki jumlah masyarakat muslim empat persen ini (Tim)