Saumlaki, Pelita Maluku.com - Sebagai bagian dari kegiatan operasional hulu migas di daerah operasional (DAOPS). SKK Migas - KKKS Papua dan Maluku (Pamalu), menggelar kegiatan komunikasi hulu migas bersama para pemangku kepentingan, yang dilakukan dalam beberapa bentuk progam.
Sebagai rangkaian kegiatan komunikasi bersama oleh SKK Migas, juga digelar acara Sosialisasi Komunikasi kegiatan hulu migas dan kuliah umum bersama Jurnalis, secara daring pada (Jumat, 17/7/2020) melalui web seminar piranti zoom.
Selain menyampaikan informasi hulu migas, SKK Migas bersama kontraktor Bp Indonesia, Inpex Masela Ltd., Petrogas Basin Ltd., Genting Oil Kasuri Ltd. Dan Pertamina EP Aset 4 Field Papua, dalam rangkaian kegiatannya, juga mengandeng Lembaga Pers Dr. Soetomo (LPDS) dan organisasi masyarakat untuk berbagi pengalaman dalam pelaksanaan tugas-tugas jurnalis hingga menjadi karya yang sesuai dengan ketentuan dalam kaidah pemberitaan.
Sebanyak 111 peserta tercatat mengikuti sosialisasi virtual hulu migas, yang terdiri dari jurnalis Maluku dan Papua Barat, Mahasiswa Universitas Papua serta Mahasiwa Bula di Ambon yang tergabung dalam Oil & Gas Club (OGC) di Migas Center yang ada. Begitu antusias mereka mengikuti dan memberikan pertanyaan yang dibahas langsung oleh nara sumber, hingga pukul 21.00 Wit .
Tidak hanya melakukan kegiatan secara virtual, dihari yang sama, SKK Migas juga membagi materi kegiatan komunikasi bersama, berupa paket Jaring Pengaman Sosial (JPS) kepada tenaga medis, jurnalis, organisasi masyarakat/keagamaan yang ada di Kabupaten Bintuni. Tidak ketinggalan mahasiswa asal Kabupaten Bintuni yang tergabung dalam OGC di Migas Center UNIPA, juga mendapatkan paket serupa.
Melkhy Simuna salah seorang Mahasiswa UNIPA asal Kampung Saengga, Distrik Sumuri, Kabupaten Bintuni, yang juga mendapatkan paket, turut berpartisipasi penuh.
Dirinya merasa senang dan gembira mengikuti seluruh kegiatan yang dilakukan, karena baginya hal kegiatan tersebut dapat menambah wawasan dan pengalaman yang belum tentu didapatkan oleh orang lain.
“Terima kasih SKK Migas telah hadir dan mengajak kami untuk melepaskan diri dari ketertinggalan informasi dan pendidikan yang ada” tutup Melkhy.
Dikesempatan yang berbeda, Kepala Departemen Humas SKK Migas Pamalu, yang memiliki melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kontrak kerjasama migas untuk kegiatan kehumasan di DAOPS Papua dan Maluku, Galih Agusetiawan, memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan pemangku kepentingan yang telah menerima upaya komunikasi, sehingga kegiatan hulu migas bisa terlaksana untuk kepentingan pembangunan nasional.
“Terima kasih kepada Bupati Kepulauan Tanimbar dan jajaran Pemda KKT, atas dukungan yang diberikan kepada masyarakat Tanimbar yang berprofesi sebagai jurnalis, dengan menyediakan tempat prasarana kegiatan daring di Saumlaki pada kegiatan tersebut.” Ungkap Galih.
Galih juga menyampaikan, apresiasi yang sama kepada seluruh sahabat - sahabat jurnalis, organisasi masyarakat dan mahasiswa yang telah siap menjadi penyuluh perubahan bagi pengembangan industry hulu migas di Timur Indonesia
“Tidak cukup saya hanya mengapreasi hal itu, kami juga sangat bangga dengan kecekatan dan kemampuan para sahabat - sahabat kami, terutama terhadap kemampuan pengunaan teknologi era 4.0,itu bagian dari solusi untuk penyampaian komunikasi ditengah adanya pandemik Covid-19 kali ini.” Kagum Galih (Gilang)
Sumber : https://pelitamaluku.com/skk-migas-kkks-pamalu-gelar-komunikasi-hulu-migas-bersama-pemangku-kepentingan-detail-428177