Fatlolon : Bentuk Karakter dan Jati Diri Anak Tanimbar yang Cerdas Butuh Keterlibatan Semua Pihak
Selasa, 28 Juli 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Fatlolon : Bentuk Karakter dan Jati Diri Anak Tanimbar yang Cerdas Butuh Keterlibatan Semua Pihak

aumlaki, Pelita Maluku.com – Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Petrus Fatlolon bersama Ketua TP PKK Joice Fatlolon, menyelenggarakan malam ramah tama, bersama siswa - siswi tingkat PAUD hingga tingkat SMU, di gedung Enos, Kediaman Bupati KKT, Senin (27/072020) kemarin.

Bupati KKT bersama Bunda PAUD, terlihat gembira dan bangga melihat anak-anak tersenyum. 

Dalam kegiatan itu orang nomor satu di Bumi Duan Lolat ini menyampaikan apresiasi yang besar kepada Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah dan dewan guru serta juga orang tua siswa, yang mana telah ikut membantu pemerintah khususnya di bidang pendidikan.

img-1595930108.jpg

Menurut Bupati, pembentukan karakter dan jati diri anak menuju tanimbar yang cerdas, tidak saja menjadi tanggungjawab, pemerintah, Dinas Pendidikan maupun pihak terkait lainnya, namun juga butuh peran serta lapisan masyarakat untuk melihat persoalan pendidikan di KKT ini.

Sehubungan usul saran yang disampaikan sejumlah siswa-siswi terkait dengan masalah telkomsel di KKT, disambut baik oleh Fatlolon, namun menyangkut dengan jaringan mestinya disampaikan kepada kementrian Kominfo dan pemerintah pusat.

Dijelaskan Fatlolon, persoalan jaringan telkomsel telah disampaikan kepada Dinas Kominfo dan pihak telkomsel sendiri telah bersedia untuk menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan dari anak-anak maupun para siswa saat ini.

Terkait dengan perlu adanya Perpustakaan milik Pemerintah Daerah bagi anak-anak di KKT, kata Fatlolon, ini juga akan menjadi pertimbangan, namun lanjut Bupati KKT ini, lebih baik perpustakaan di masing-masing lebih ditingkatkan, dan bila ada kekurangan berbagai sarana dan prasarana tinggal di inventarisir, bahkan bila terjadi kekurangan buku-buku, maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan KKT perlu pengadaan.

img-1595930147.jpg

Sehubungan masalah perlindungan anak KKT, ungkap Bupati, Pemerintah Daerah memberikan perhatian yang begitu besar, lewat adanya undang - undang perlindungan anak.

“Jadi anak-anak itu tidak boleh di intimidasi, anak-anak itu tidak boleh di tekan berlebihan, anak-anak itu perlu kebebasan untuk berkreasi, ber inofasi, dan mengembangkan bakatnya sendiri-sendiri. Orang tua, guru-guru, lingkungan termasuk pemerintah mendukung supaya anak-anak ini bisa bertumbuh, berkembang menjadi anak-anak tanimbar yang cerdas, sehat, kemudian berkarakter. Saya berharap dapat terwujud dengan baik,” Harap Bupati KKT (Gilang)

Komentar

Belum Ada Komentar