Gubernur Maluku Serahkan SK Penetapan Lokasi Pelabuhan Kilang LNG Abadi Bagi SKK Migas
Senin, 01 Juni 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Gubernur Maluku Serahkan SK Penetapan Lokasi Pelabuhan Kilang LNG Abadi Bagi SKK Migas

Saumlaki, Pelita Maluku.Com - Gubernur Maluku, Murad Ismail, hari ini (Senin 01/06/2020), secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Gubernur No. 96/2020, tentang Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah Untuk Pembangunan Pelabuhan Kilang Gas Alam Cair (LNG) Lapangan Abadi di Pulau Nustual Desa Lermatang, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku, kepada Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Dwi Soetjipto.

Serah terima SK ini dilakukan melalui virtual meeting/pertemuan dalam jaringan (daring) oleh Gubernur Maluku diruang kerjanya bersama Kepala SKK Migas di Jakarta dan disaksikan oleh Perwakilan dari kedua institusi, yakni Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar serta INPEX Masela selaku Operator Lapangan Gas Abadi, Wilayah Kerja (WK) Masela.

SK ini merupakan salah satu bentuk dukungan dari Pemerintah Provinsi Maluku kepada SKK Migas dan INPEX sebagai Pperator Pengembangan Lapangan Gas Abadi, Wilayah Kerja Masela, yang merupakan Proyek Strategis Nasional, sehingga proyek gas yang berada di Provinsi Maluku dapat berjalan dengan cepat dan lancar, tutur Murad.

Lanjut Orang nomor satu di Maluku ini, sesuai peraturan yang berlaku, Pemerintah Provinsi diberi kewenangan untuk menerbitkan SK Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah bagi pembangunan untuk kepentingan umum, dimana infrastruktur minyak dan gas bumi merupakan salah satunya.

“Kami mendukung pengembangan proyek ini karena nantinya diharapkan akan memberikan efek berganda terhadap perekonomian dan dampak positif lainnya untuk masyarakat di Maluku,” ujar Murad.

img-1591011689.jpg

Sebelum SK Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah dikeluarkan, sebelumnya Tim Persiapan Pengadaan Tanah yang dibentuk oleh Gubernur Maluku terdiri dari unsur Pemerintah Provinsi Maluku,yakni Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, SKK Migas, Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Provinsi Maluku dan Kantor Pertanahan Kabupaten Kepulauan Tanimbar Selatan, telah melakukan berbagai rangkaian kegiatan pada Tahap Persiapan berdasarkan Undang-undang No. 2/2012, tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum dan Peraturan Presiden No. 71/2012 tentang Penyelenggaraan Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum beserta peraturan perubahannya.

Rangkaian kegiatan yang dimulai dari Tahap Persiapan telah dilaksanakan oleh Tim Persiapan Pengadaan Tanah, meliputi: kegiatan Pemberitahuan Rencana Pembangunan, Pendataan Awal Lokasi Rencana Pembangunan, Konsultasi Publik Rencana Pembangunan, Penetapan Lokasi Pembangunan, dan yang terakhir adalah kegiatan Pengumuman Penetapan Lokasi Pembangunan.

Sementara itu, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Maluku, atas SK Penetapan Lokasi Pengadaan Tanah, sebagai bentuk nyata dukungan penyelesaian proyek ini. 

Penyerahan yang dilakukan pada hari ini merupakan momentum yang sangat tepat karena berbarengan dengan Hari Lahir Pancasila. 

Sebelumnya, dukungan yang diberikan Pemerintah Provinsi Maluku untuk proyek ini adalah cepatnya rekomendasi Gubernur tentang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan untuk Kilang LNG Abadi.

Koordinasi antara SKK Migas didukung INPEX sebagai operator Lapangan Gas Abadi, dengan Pemerintah Daerah berjalan dengan sangat baik. Semoga sinergi yang sudah terjalin baik ini akan terus meningkat di masa depan agar proyek ini berjalan lancar sesuai harapan kita dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional dan Maluku” ujar Dwi.

Selanjutnya, dengan adanya SK ini, maka proses pengadaan tanah dapat dilanjutkan ke tahap berikutnya yaitu Tahap Pelaksanaan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk tahap ini nantinya akan diselenggarakan oleh BPN berdasarkan permohonan dari SKK Migas” tambah Dwi.

SKK Migas mengharapkan dukungan dari seluruh pemangku dan pengampu kepentingan di tingkat Provinsi Maluku, Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan serta Pemerintah Desa setempat agar pelaksanaan kegiatan pengadaan tanah berjalan baik.

Sementara itu, President Director Indonesia INPEX Masela, Ltd., Akihiro Watanabe, juga berterima kasih atas dukungan Pemerintah Provinsi Maluku dan SKK Migas sehingga secara resmi SK ini dapat diserahterimakan.

“Kami sebagai operator Lapangan Gas Abadi sangat mengapresiasi dukungan yang telah diberikan oleh Pemerintah Provinsi Maluku, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Kantor Wilayah BPN Provinsi Maluku, Kantor Pertanahan Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan seluruh masyarakat Tanimbar dalam pengembangan proyek LNG Abadi ini. Kami juga sangat menghargai dukungan dan kerja sama dari SKK Migas untuk mempercepat proses ini. SK ini menjadi salah satu titik terpenting dalam proses pengadaan tanah untuk pembangunan pelabuhan kilang LNG Abadi, ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Lapangan Gas Abadi, Wilayah Kerja Masela dikembangkan dengan menggunakan skema pengembangan LNG darat dimana INPEX menjadi operatornya. 

Kilang LNG Abadi ini direncanakan berkapasitas 10,5 juta ton gas alam per tahun termasuk sekitar 9,5 juta ton LNG per tahun, pasokan 150 mmscfd gas lokal melalui pipa darat serta kurang lebih 35 ribu barel kondensat per hari (Gilang).


Komentar

Belum Ada Komentar