Wagub Support Nisrina Mewakili Maluku Dalam Pemilihan Putri Remaja Indonesia 2020
Senin, 12 Oktober 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Wagub Support Nisrina Mewakili Maluku Dalam Pemilihan Putri Remaja Indonesia 2020

Ambon, Pelita Maluku - Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno, mendukung sepenuhnya Nisrina Alifa Tunny sebagai perwakilan Maluku di ajang Pemilihan Putri Remaja Indonesia 2020, yang akan berlangsung di Jakarta tanggal 31 Oktober mendatang. Dukungan Wagub ini disampaikan, saat menerima kunjungan Nisrina di ruang kerjanya, Senin (12/10/2020)

Dalam kesempatan tersebut, Wagub meminta agar siswi kelas 3 SMP Lentera Harapan Ambon itu fokus dalam mempersiapkan diri dan mental untuk mengikuti ajang pemilihan Putri Remaja Indonesia tahun 2020.

"Nisrina harus siap ya, terutama mental, sebab kamu di kompetisi nanti membawa nama Maluku," kata Wagub.

img-1602513485.jpg

Menurutnya, mewakili nama Maluku di ajang nasional tentunya sebuah kebanggaan yang besar, namun kebanggaan itu harus dibarengi dengan rasa tanggungjawab, karena lanjut Wagub, tidak semua orang memiliki kesempatan seperti ini," ujarnya.

Untuk itu Wagub berharap, masyarakat Maluku dimana saja berada, kiranya dapat memberikan dukungan dan doanya kepada Nisrina, sehingga dalam kompetisi nanti dapat memberikan yang terbaik.

"Saya mengajak masyarakat Maluku, untuk mari kita berikan dukungan kepada Nisrina Alifa Tunny," ajaknya.

Pada kesempatan yang sama, Nisrina Alifa menyampaikan rasa terima kasihnya atas dukungan semua pihak kepadanya.

Saat ini dirinya telah melakulan roadshow dan berjumpa dengan sejumlah tokoh di daerah dalam rangka menggalang dukungan.

Pemilihan Puteri Cilik Indonesia ini sama seperti ajang Puteri Indonesia/Miss Indonesia versi remaja sebagai icon remaja dan anak Indonesia yang nantinya akan aktif di kegiatan keremajaan dan sosial.

"Ajang ini diselenggarakan dalam rangka ikut mensukseskan program pemerintah dalam membentuk karakter anak Indonesia yang cerdas, kreatif dan bertakwa," ujarnya.

Peserta dari seluruh provinsi di Indonesia yang berhak mengikuti grand final pada 31 Oktober nanti adalah peserta yang sudah lolos dari beberapa tahapan seleksi, baik dari seleksi online maupun seleksi langsung. Dan proses Karantina itu sendiri tambah Nisrina akan berlangsung di Jakarta selama 5-6 hari dengan kegiatan dan pembekalan dari mentor professional di bidangnya (PM.007) 


Komentar

Belum Ada Komentar