Widya Kunjungi Pelaku Usaha Mikro Kripik Sukun di Desa Latuhalat
Senin, 28 September 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Widya Kunjungi Pelaku Usaha Mikro Kripik Sukun di Desa Latuhalat

Ambon, Pelita Maluku.com - Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Maluku, Widya Murad Ismail  terus menggerakan organisasi yang dipimpinnya untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, dengan melakukan kunjungan-kunjungan kerja dalam rangka mendorong produktivitas pelaku Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM). 

Jika sebelumnya, Widya melakukan kunjungan ke Kecamatan Saparua untuk melihat langsung dan mengetahui kendala-kendala para UMKM. Kali ini, Istri Gubernur Maluku ini, mengunjungi para kelompok usaha kripik sukun di Desa Latuhalat, Kota Ambon.

Selain bertatap muka, Widya ingin mengetahui secara langsung kendala-kendala pelaku usaha kripik sukun di Desa Latuhalat dalam mengembangkan usaha.

"Saya hadir disini untuk melihat langsung ibu-ibu kelompok usaha mikro di Desa Latuhalat mengelola sukun menjadi keripik sukun," kata Widya.

Menurut Widya, Desa Latuhalat memiliki potensi sukun yang cukup melimpah, tentunya ini akan menjadi peluang untuk dikelola menjadi oleh-oleh dalam mendukung kegiatan pariwisata di Kota Ambon.

img-1601311045.jpg

" Sekali lagi, saya sangat antusias bisa bertemu dan bersilaturahmi dengan ibu-ibu kelompok usaha mikro, yang penuh dedikasi berupaya mempertahankan pangan lokal menjadi kuliner yang bukan hanya untuk konsumsi keluarga tetapi menjadi produk komersial, menjadi oleh-oleh pendukung kegiatan pariwisata di Kota Ambon," ungkap Widya.

Pada saat bertatap muka, Widya pun menjelaskan berbagai upaya agar pelaku UMKM dapat bersaing dengan produk lainnya di pasaran, maka perlu menjaga higenitas kuliner dari proses pengolahan hingga pengepakan dan pendistribusian.

Begitu juga terkait diversifikasi produk kuliner.  

Tak hanya itu, Widya juga mengingatkan tentang strategi manajemen bisnis, dimana pembukuan omzet dan laba harus dicatat dengan rapi dan baik,  agar menjadi guadline kelompok untuk mengembangkan usahanya. Selain itu, strategi marketing dan pemasaran produk. 

Yang tak kalah penting, sebut Widya, tetap menjaga kualitas rasa dan kepuasan konsumen.

"Inilah yang menjadi kunci utama usaha di bidang kuliner terutama pangan lokal," tandasnya.

Turut hadir dalam kunjungan, Walil Ketua I TP PKK Provinsi Maluku, Beatrix Orno, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Maluku, Max Pattinama, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Maluku, Elvis Pattiselano, mewakili Kepala BPOM Perwakilan Provinsi Maluku, Raja Negeri Latuhalat, Kepala Desa, dan Camat Nusaniwe (PM.007)

Komentar

Belum Ada Komentar