Di Tengah Keterbatasan Tenaga Penyuluh Mampu Kembangkan Sektor Pertanian Maluku

Ambon, Pelita Maluku.com - Pemerintah Provinsi Maluku memberikan apresiasi kepada para penyuluh, yang telah bekerja keras dalam mengembangkan sektor pertanian di Maluku, di tengah keterbatasan yang dimiliki. Apresiasi ini disampaikan Gubernur Maluku Murad Ismail, Selasa (20/12/2022, saat membuka temu penyuluh pertanian yang digelar Dinas Pertanian Maluku.

Olehnya itu Murad mengajak, para penyuluh pertanian untuk terus mengasah pengetahuan dan keterampilan, sehingga dapat dan mampu memberikan pemahaman serta pengertian kepada masyarakat terutama para petani, agar semakin bergairah mengelola potensi sektor pertanian secara optimal.

"saya mengapresiasi pertemuan yang dihadiri 1.049 orang penyuluh pertanian dari 11 kabupaten/kota di Maluku itu, sebagai terobosan untuk meningkatkan sumber daya manusia serta meningkatkan produksi di sektor Pertanian di masa mendatang," Ungkap Gubernur

Gubernur juga menilai, pertemuan ini sebagai langkah pemerintah pusat, provinsi serta kabupaten/kota di Maluku untuk menyatukan langkah, guna memajukan pembangunan sektor pertanian Maluku di masa mendatang.

Karena itu, Gubernur menginstruksikan Bupati dan Wali Kota yang telah dikukuhkan sebagai Komando Strategis Pembangunan Pertanian Daerah (Korstrada) untuk mendukung penguatan SDM penyuluh pertanian.

Sementara Kadis Pertanian Maluku Ilham Tauda menjelaskan, sebanyak 1.049 penyuluh mengikuti pertemuan tersebut, di mana 300 penyuluh menghadirinya secara langsung, sedangkan 700 penyuluh lainnya mengikuti secara daring.

Temu penyuluh yang baru pertama kali digelar itu, merupakan upaya terobosan Dinas Pertanian untuk meningkatkan kapasitas penyuluh pertanian yang tersebar di 11 Kabupaten/Kota.

“Ini pertemuan penyuluh pertama kali dilakukan dan dihadiri semua Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP) di 11 Kabupaten/Kota di Maluku,” ujarnya.

Pertemuan ini, menurut Kadis Pertanian, sebagai konsolidasi dan silahturahmi penyuluh pertanian bersama kepala daerah, koordinasi pelaksanaan Maluku Integration Farming (MI Farming), yang telah dicanangkan Gubernur Maluku untuk penguatan kemandirian pangan daerah serta dukungan penurunan stunting atau kekerdilan di Provinsi Maluku serta ajang bertukar informasi dan pengetahuan dalam rangka peningkatan SDM bidang pertanian (Onsal)