2 Mayat Ditemukan di Atas Kapal Ikan Esih Jaya 1 Milik Perusahan Thailand

Ambon, Pelita Maluku.com – 2 mayat berjenis kelamin laki-laki yang diketahui berinisial HWW (38), sebagai Nakoda Kapal dan JS (40) selaku security, ditemukan tidak bernyawa lagi, diatas kapal ikan Esih Jaya 1, milik perusahan Thailand, di Pelabuhan Perusahan Maprodin, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, pada pukul 10.30 Wit.

Kedua korban ditemukan dalam keadaan terkelungkup dan sudah tidak bergerak lagi.

Menurut keterangan Salim Bilahmar (45), selaku saksi, yang sehari-harinya berprofesi sebagai buruh kasar menjelaskan, bahwa kejadian ini berawal saat saksi sekitar pukul 09:00 Wit, tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk bekerja. dimana lokasi kerja saksi kurang lebih 20 meter dari lokasi kedua korban bekerja.

Sekitar pukul 09.20 Wit, saksi kemudian menghampiri kapal ikan Esih Jaya 1, yang biasanya menjadi tempat kerja kedua korban. Tujuan saksi hanya mengecek, apakah ada orang yang bekerja di kapal tersebut atau tidak.

Setelah saksi sampai di TKP, saksi melihat tepatnya di bagian Dek kapal, ada kedua korban sudah dalam keadaan terkelungkup, 1 korban berada dibagian dek kapal bagian atas dan satunya di bagian Dek kapal bagian bawah. Melihat kejadian tersebut saksi pun langsung bergegas melaporkan kejadian ini kepada Kepala Security di lokasi itu, untuk di tindak lanjuti.

Saksi juga menjelaskan, bahwa kedua korban biasanya bekerja di kapal, untuk menjalankan mesin alkon, guna menguras air yang berada di dalam palka kapal. bahkan dan kedua korban inipun, biasanya bekerja siang hingga malam. Dan hubungan kedua korban dengan saksi adalah kerabat kerja.

Mendengar informasi tersebut, sekitar pukul 10.40 Wit, anggota Polsek Nusaniwe bersama Personil Polresta tiba di TKP, dibawah pimpinan Waka Polsek Nusaniwe, guna melakukan investigasi dan olah TKP.

Hingga kini, kedua korban telah dievakuasi ke rumah sakit Bhayangkara Tantui Ambon, namun

kepastian kedua jenasah akan di otopsi atau tidak, masih menunggu kesepakatan dari pihak keluarga.

Hingga kini motif kematian ke 2 (dua) Korban tersebut belum di pastikan secara pasti. (PM.13)