Politeknik Energi dan Mineral Akamigas Cepu Wisudahkan 78 Putra-Putri KKT
Rabu, 15 Juli 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

Politeknik Energi dan Mineral Akamigas Cepu Wisudahkan 78 Putra-Putri KKT

Saumlaki. Pelita Maluku.com.  – 78 putra-putri asal Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT) yang mendapatkan beasiswa dari Pemerintah Daerah KKT, guna mengikuti studi di Politeknik Energi dan Mineral Akamigas Cepu. Akhirnya diwisudahkan. 

Dari jumlah itu, 9 orang sarjana migas diantaranya berhasil menyelesaikan program belajar dengan meraih hasil yang sangat memuaskan. 

Prosesi wisuda sarjana pendidikan vokasi di bawah Kementerian ESDM Tahun Akademik 2019-2020 di ikuti secara Virtual oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon, SH,MH di rumah dinas, gedung Enos, pada Rabu (15/07/2020). 

Dalam prosesi Wisuda tersebut, orang nomor satu dilingkup Pemda KKT ini menyampaikan, apresiasi dan rasa terima kasih kepada Pem Akamigas Cepu, atas bantuan dan pengajaran yang diberikan kepada anak-anak Tanimbar, yang menuntut ilmu di sana. Dimana mereka boleh mengenal dan mempelajari serta ikut berperan dalam industri migas.

“Terima kasih Pak Menteri ESDM, kami sangat bangga, karena anak-anak kami sudah boleh diwisudakan dan nantinya akan menjadi pelaku ketika Blok Masela beroperasi nanti,” Ungkap Fatlolon.

Menurut Fatlolon, diwisudahnya 78 siswa – siswa adal KKT, tentunya menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi Pemda KKT, karena telah miliki sumber daya handal dibidang migas, dalam menyongsong beroperasinya gas alam abadi.

img-1594814013.jpg

“Untuk itu, dengan mengirim anak-anak Tanimbar ke Cepu adalah sebuah keputusan yang tepat. Kalau dulu Kepulauan Tanimbar belum miliki sumber daya handal dibidang migas. Sekarang kita bisa bangga dan katakan bahwa kita sudah punya SDM yang bisa dipromosikan," tandasnya. 

Untuk itu, Lanjut Fatlolon, Dirinya akan berkoordinasi dengan Menteri ESDM, guna menindaklanjuti hasil pertemuan, agar para wisudawan ini bisa magang dan ditempatkan nanti di Blok Masela.  

“Proses ini akan kita lakukan lewat kementrian dan sudah sampaikan kepada menteri. Kita berencana dalam tahun ini akan mengirim lagi sebanyak 20-25 siswa ke Cepu, untuk mengikuti studi di sana tandas orang nomor satu di kabupaten berjuluk duan lolat ini. (Gilang)


Komentar

Belum Ada Komentar