2 Warga Buru Dibacok Sekelompok Pemuda Tak Dikenal
Rabu, 01 Januari 2020
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

2 Warga Buru Dibacok Sekelompok Pemuda Tak Dikenal

Namlea, Pelita Maluku.com – 2 orang warga Buru, masing – masing Muhamad Lampadewa (24) asal Desa Waeparang, Kecamatan Lilialy dan Jecky Laen (45) asal Desa Waplau Kecamatan Waplau Kabupaten Buru di keroyok dan dibacok oleh sekelompok orang tidak dikenal, saat melintasi jalan lintas Bandara Namiwe, Desa Sawah Kematan Lilialy pada 31 Desember 2019, sekitar pukul 22.15 Wit.   

Berdasarkan keterangan korban Muhamad Lampadewa, kejadian ini berawal saat Hasan Buamona (55) yang berprofesi sebagai pengemudi sopir pertamina membonceng anak perempuannya Nurhayati (20) dengan menggunakan sepeda motor dari arah Namlea menuju Desa Waplau,  sesampai di Desa Waeparang motor yang dikendarai Hasan Buamona tiba-tiba menabrak seekor sapi, membuat Hasan Buamona bersama anaknya terjatuh dan mengakibatkan luka lecet pada kaki dan hidung .

Melihat kejadian ini, Eko salah satu pengemudi mobil Hailux Hitam dengan Nomor Polisi DE 8668 D, yang hendak menuju RSUD Desa Lala langsung menolong Hasan Buamona bersama anaknya. Sesampai dilintas Bandara Namiwe, tiba-tiba mobil yang ditumpangi mereka dilempar dengan batu orang tak dikenal dari arah pohon mangga sebanyak 1 kali dan mengenai pintu sebelah kiri, namun hal tersebut tidak dihiraukan.

Mendengar mertua dan iparnya mengalami kecelakaan dan dilarikan kerumah sakit, Jacky Laen bersama Muhamad Lampadewa (Ipar) berboncengan dengan menggunakan motor Revo menuju RSUD Lala, dengan tujuan untuk menjengguk mertua dan adik iparnya  

Dalam perjalanan menuju Namlea tepatnya di depan ketel ke 2 jalan baru Desa Sawah,  tiba – tiba motor yang dikemudikan Muhamad Lampadewa dihentikan oleh sekelompok pemuda yang tak dikenal. Sasaran orang tak di kenal itu ditujukkan kepada Jacky Laen yang, karena sebelum mengeroyok dan membacok Jacky Laen, sejumlah pemuda tak dikenal ini menanyakan asal usaul Korban (Jacky Laen).

Setelah Korban menjawab pertanyaan tersebut, sejumlah pemuda tak dikenal langsung mengeroyok dan membacok Korban Jacky Len dengan menggunaakan senjata tajam (Parang) dan mengena pada lengan sebelah kiri korban. Muhamad Lampadewa yang tidak tega melihat iparnya dipukul, langsung tancap gas motor untuk meminta pertolongan kepada masyarakat setempat.

Setelah meminta tolong warga desa setempat akhirnya, sekitar pukul 23.20 Wit masyarakat Desa Sawah sekitar 5 orang datang dan mengevakuasi korban Muhamad Lampadewa dan korban Jacky Laen dengan mobil Pick Up ke RSUD Desa Lala untuk  mendapat perawatan medis.

Akibat dari kejadian ini Korban Muhamad Lampadewa mengalami luka memar pada bagian rusuk kanan, sesak napas dan memar pada mata sebelah kiri, sementara Korban Jack Laen mengalami luka sobek di lengan bagian kiri dengan luka sebanyak 40 jahitan, akibat terkena parang, pelipis mata bagian kiri bengkak dan kepala bagian belakang bengkak.

Pihak keluarga yang tidak menerima perlakuan ini langsung mendatangi Polres Pulau Buru, dengan tuntutan agar pihak kepolisian dapat menyelidiki dan mengusut tuntas permasalahan tersebut sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

Berdasarkan pantauan yang dilakukan, perlu adanya langkah antisipasi terkait kejadian ini oleh pihak kepolisian, karena ditakutkan akan terjadi aksi balas dendam antara masyarakat Desa Sawah dan masyarakat Desa Waplau.

Hingga berita ini dipublikasikan belum diketahui secara pasti motif dari tindakan pengeroyokan ini (PM.007)

Komentar

Belum Ada Komentar