KNPI : Isu Boikot Block Marsela, Upaya Cari Perhatian SKK Migas dan INPEX
Jum'at, 09 Agustus 2019
PELITA MALUKU.COM
Bagikan

KNPI : Isu Boikot Block Marsela, Upaya Cari Perhatian SKK Migas dan INPEX

         

Belay : Gubernur Tepis dan Tertibkan Organ Taktis


Ambon, Pelita Maluku.Com – Hembusan Isu yang sengaja dimainkan sejumlah oknum maupun kelompok yang mengatasnamakan diri mereka sebagai pemuda maluku, untuk memboikot investasi Block Marsela dinilai, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Daerah Maluku dibawah kepemimpinan Muhammad Faisal Saihitua terlalu berlebihan.

Pasalnya, isu tersebut di kemas sebagai bagian dari upaya manuver, guna mencari sensasi dan perhatian dari pihak SKK Migas dan INPEX Masela Ltd, untuk jadikan bergening kepentingan sekelompok orang.  

" Saya paham apa ketakutan teman - teman pemuda, mereka tentu tidak menginginkan Maluku sama seperti daerah lain, ambil misalnya daerah Papua yang kaya akan potensi Sumber Daya Alam, Namun kesejangan sosial terjadi dimana mana, tapi perlu dicatat, bahwa perjuangan politik jangan kita hubungan dengan Isu Memblokade Blok Masela, ini hal yang sangat tidak sesuai dengan perjuangan, justru menimbulkan berbagai spekulasi, bisa saja ada agenda lain yang jadi target dari Aksi memboikot Blok Masela, yang ingin digarap" Tutur Bendahara DPD KNPI Maluku Alex Belay kepada Pelita Maluku.com Jumat (09/08/2019).

Menurut Belay, seharusnya isu boikot Block Marsela tidak dijadikan persoalan, yang pada akhirnya dapat menodai perjuangan yang tulus, justru sebaliknya isu tersebut harus ditempatkan pada porsi yang sebenarnya, agar tidak di tunggangi oleh kepentingan perjuangan politik.

Untuk itu Pemerintah Provinsi Maluku dalam hal ini Gubernur Maluku Irjen Pol Purnawirawan Murad Ismail diminta, dapat menepis isu yang sengaja dimainkan serta menertibkan organ-organ taktis yang ingin mengacau iklim inventasi di Block Marsela.

Hal ini disampaikan Belay, agar tidak muncul keraguan dari pihak luar yang ingin berinvestasi di Maluku, karena lanjut Belay, seorang investor dapat menanamkan investasi di suatu daerah maupun provinsi, maka faktor utama yang menjadi perhatian adalah faktor keamanan.

“ Ini merupakan pukulan keras bagi Gubernur Maluku yang lagi berusaha keras meyakinkan berbagai pihak dalam berinvestasi di Maluku, namun lagi - lagi ada kelompok yang mengacaukan iklim investasi di Maluku dengan mengembus Isu yang dapat membuat keraguan pihak luar untuk  berinvestasi di Maluku, sehingga kami minta Gubernur Maluku untuk segera menertibkan organ-organ taktis, yang mengacaukan Iklim Investasi Migas Blok Masela" tegas Belay. 

Pada kesempatan ini pula Belay berharap, kepada SKK Migas, agar tidak menanggapi isu pemboikoitan Block Marsela sebagai sebuah ancaman serius, karena sejumlah oknum maupun kelompok ini tidak memiliki dasar maupun argumentasi yang kuat untuk memboikot tambang raksasa di provinsi maluku. 

Seharusnya, Block Marsela yang adalah proyek strategis Nasional, hendaknya dijaga dan diamankan bersama oleh seluruh pihak termasuk pemuda,” ujar Belay (PM.007)


Komentar

Belum Ada Komentar