Bupati La Hamidi Tegas: Buru Selatan Butuh Penataan Keuangan Bersih dan Infrastruktur Merata
Namrole, Pelita Maluku – Bupati Buru Selatan La Hamidi, SH, menegaskan komitmennya untuk membenahi tata kelola keuangan daerah sekaligus mempercepat pembangunan infrastruktur yang selama ini masih timpang.
Menurutnya, setiap kepala daerah wajib memastikan pengelolaan keuangan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Karena itu, La Hamidi berharap lembaga pengawasan tidak hanya berperan sebagai pemeriksa, tetapi juga menjadi mitra pendamping pemerintah daerah dalam memperbaiki sistem keuangan publik.
“Kami ingin penataan keuangan daerah yang tertib, bukan sekadar laporan di atas kertas. Pengawasan harus diiringi pendampingan agar hasilnya nyata bagi masyarakat,” tegas La Hamidi. Kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Senin (20/10/2025)
Bupati juga menyoroti lambannya pembangunan infrastruktur di Buru Selatan. Dari seluruh jaringan jalan penghubung, baru sekitar 30 persen yang tersambung antara kecamatan, kota, dan desa. Kondisi ini menurutnya menjadi hambatan utama pergerakan ekonomi masyarakat.
“Kami sedang mempersiapkan seluruh dokumen perencanaan dan kebutuhan daerah untuk segera diserahkan ke kementerian terkait. Pembangunan jalan dan jembatan tidak bisa lagi ditunda,” ujarnya dengan nada tegas.
Selain infrastruktur, Pemkab Buru Selatan kini gencar memetakan potensi unggulan daerah di sektor pertanian, perkebunan, dan pariwisata. Langkah ini dilakukan agar pemerintah pusat dan provinsi dapat melihat langsung kekayaan sumber daya yang layak dikembangkan.
“Kami tidak mau potensi daerah hanya menjadi cerita. Semua harus diangkat, diperjuangkan, dan mendapat perhatian pemerintah agar kesejahteraan rakyat benar-benar terasa,” tandas La Hamidi. (PM.007)
Belum Ada Komentar