Pulih Ekonomi Nasional Pasca Covid-19, Pempus Salurkan Dana PEN

Ambon, Pelita Maluku.com – Penyebaran Covid-19 yang melanda sebagian besar Wilayah di Indonesia, tentunya berdampak bagi perkembangan ekonomi secara nasional, termasuk di Provinsi Maluku. Dan untuk menormalkan kembali kondisi perekonomian yang ada. Pemerintah Pusat lewat kebijakannya telah menyalurkan bantuan berupa dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), melalui pihak perbankan.

Dana PEN ini Menurut Novita Anakotta, yang adalah salah satu Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Daerah Pemilihan (Dapil) Maluku , diperuntukan bagi pengusaha-pengusaha kecil mikro, dan dana itu pun tidak diberi secara gratis, melainkan harus dikembalikan, sesuai dengan jangka yang telah ditentukkan.

“Untuk Maluku dana Pemulihan Ekonomi Nasional sudah berjalan cukup baik, yang diperuntukan untuk penjual-penjual kecil mikro, namanya Unbanktable, karena dia tidak memiliki rekening di bank tetapi di fasilitas permodalan nasional madani” Demikian disampaikan Novita Anakotta kepada wartawan di Lantai II Kantor Gubernur Maluku, Selasa (20/10/2020).

Selain diperuntukan bagi pengusaha lanjut Anakotta, bantuan juga berikan bagi pengusaha kecil dan menengah, seperti penjual minyak di daerah ini, buktinya adalah pengusaha minyak di daerah ini telah mendapat bantuan sebesar 1 miliard.

“itu berarti penyaluran dana sudah cukup efektif untuk Pemulihan Ekonomi Nasional, khususnya untuk pelaku-pelaku UMKM” Kata Anakotta

Dijelaskan Anakotta, dana PEN berbeda dengan Bantuan Presiden (Banpres), karena dana Banpres ini tidak dikembalikan. Sementara dana PEN sendiri harus dikembalikan dalam jangka waktu 3 bulan.

Untuk besaran pengajuan kredit dana PEN itu sendiri tambah Anakotta, tentunya disesuaikan dengan barang jaminan yang diberikan kepada pihak perbankan. Lain halnya bantuan PNM yang tanpa barang jaminan, karena hanya diperuntukkan bagi pengusaha Ultra Mikro Kecil (PM.007)