ORARI Ambon Mantapkan Peran Komunikasi Darurat : Musyawarah XI Jadi Titik Kebangkitan Menuju Kota Lebih Maju
Sabtu, 22 November 2025
“Nyalakan Cahaya Dari Timur Untuk Indonesia
Bagikan

ORARI Ambon Mantapkan Peran Komunikasi Darurat : Musyawarah XI Jadi Titik Kebangkitan Menuju Kota Lebih Maju

Ambon, Pelita Maluku – Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) Lokal Kota Ambon menggelar Musyawarah Lokal (Muslok) XI Tahun 2025, Sabtu (22/11/2025), di Aula Dinas Infokom Provinsi Maluku. Momentum lima tahunan ini menjadi ajang konsolidasi dan penguatan peran strategis ORARI dalam mendukung pembangunan kota serta komunikasi darurat yang menyelamatkan banyak nyawa saat bencana.

Mengusung tema: “Meningkatkan kualitas, solidaritas dan sinergitas ORARI untuk ikut mewujudkan Ambon yang lebih maju dengan semangat Beta Par Ambon, Ambon Par Samua.”

img-1763781660.jpg

Musyawarah dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Kota Ambon, Ronal Lekransy, mewakili Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, M.Si.

Dalam sambutannya, Lekransy menegaskan ORARI telah menjadi garda terdepan penyelamatan komunikasi saat bencana sejak 1968 atau 57 tahun berpengabdian. Tidak hanya dalam kondisi darurat, ORARI juga membantu kelancaran Pemilu, PON, dan berbagai event besar yang membutuhkan koordinasi komunikasi intensif.

 “Solidaritas dan kesiapsiagaan anggota ORARI adalah kekuatan yang tidak tergantikan,” ujar Lekransy penuh apresiasi.

Menurutnya, ORARI adalah mitra resmi pemerintah dalam penanggulangan bencana bersama BNPB, Basarnas, BPBD, PMI dan BMKG.

img-1763781676.jpg

Pesatnya inovasi teknologi komunikasi memunculkan tantangan baru, seperti radio POC berbasis Android tanpa izin frekuensi yang dapat berkomunikasi lintas negara. Karena itu, pemerintah mendorong ORARI untuk:

Meningkatkan kompetensi dan etika komunikasi

Memperkuat disiplin organisasi dan tata kelola

Membangun sinergi yang lebih erat dalam program pembangunan kota

 “ORARI harus semakin relevan dalam era informasi super cepat,” tegasnya.

Muslok XI menjadi forum demokratis untuk mengevaluasi program sebelumnya, menyusun rencana kerja inovatif dan adaptif, memperkuat struktur organisasi, serta memilih nakhoda baru yang visioner dan berorientasi pelayanan publik.

Pemerintah Kota Ambon memastikan ruang kolaborasi selalu terbuka bagi ORARI agar perannya semakin dirasakan masyarakat.

Ketua Panitia Muslok, Indra Caniago, menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota yang telah mendukung pendanaan dan keikutsertaan dalam kegiatan ini.

“Ini rumah kita bersama. Kehadiran maupun izin karena tugas, semuanya tetap bagian dari kemajuan organisasi,” ujarnya.

Ia berharap Muslok XI melahirkan keputusan strategis untuk organisasi yang lebih solid, modern, dan bermanfaat bagi Ambon.

Dengan penuh harapan, Musyawarah XI ORARI Lokal Kota Ambon resmi dibuka, menjadi langkah awal penguatan peran komunikasi publik yang semakin tanggap, cepat, dan berorientasi keselamatan masyarakat.


REDAKSI PELITA MALUKU - AIS 


Komentar

Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar