Tetelepta : Gereja Jadi Mitra Pemerintah Untuk Melayani

Ambon, Pelita Maluku.com - 84 tahun Gereja Protestan Maluku, merupakan usia yang matang untuk terus berdiri kokoh, namun tujuan yang paling utama adalah terus melayani. Demikian hal ini disampaikan Febry Calvin Tetelepta selaku Ketua Badan Perwakilan GPM se-Jabodetabek, kepada pers usai menghadiri acara syukuran HUT GPM Ke-84 tahun 2019 di Baileu Oikumene, kemarin

Menurut Tetelepta,untuk terus melayani, GPM kedepan mesti memfokuskan diri untuk membangun mental umat dalam bingkai persatuan, serta melihat sejarah gereja secara utuh, demi kemajuan gereja dan terus jadikan pemerintah sebagai mitra yang abadi.

Selain itu GPM mesti bersama-sama dengan pemerintah mendorong serta membangun musium sejarah GPM, guna menjadi warisan bagi orang Maluku, seperti Visi dan Misi Gubernur Maluku Murad Ismail dan Wakil Gubernur Barnabas Orno yakni melayani serta sejahterakan masyarakat, hingga gereja mesti dukung dengan terus berkarya dalam pelayanan walaupun tantangan datang menerpa.

Tetelepta yang kini menjabat staf ahli presiden bidang infrastruktur yang penuh kerahaman ini menyatakan, sebagai gereja terus berkarya harus jadikan Universitas Kristen Indonesia Maluku (UKIM) sebagai anak yang terus dibesarkan dengan penuh tanggungjawab demi membawa UKIM lebih baik dari sekarang dan yang pasti satu hal penting GPM tetap berkomitmen untuk memberikan pelayanan dan melayani sebagai tugas utama dan bersama-sama dengan pemerintah terus ciptakan kedamaian dibumi raja raja,” ujar Tetelepta (PM.13)