Pemkot Ambon Minta RT-RW Aktif Data Warga Tak Tercover BPJS

Ambon, Pelita Maluku.com – Pemerintah Kota Ambon menyoroti masih banyaknya warga yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan, meskipun program ini sudah disediakan oleh negara untuk menjamin pelayanan kesehatan masyarakat.

Dalam program Walikota Jumpa Rakyat (WAJAR), Di Balai Kota Ambon, Jumat (08/08/2025) Sekretaris Kota (Sekot) Ambon, Robby Sapulette meminta, para Lurah, Raja, Kepala Desa, hingga RT-RW segera melakukan pendataan ulang secara menyeluruh terhadap warganya.

Tujuannya, agar warga yang belum tercover BPJS segera diusulkan dan difasilitasi untuk mendapatkan jaminan kesehatan.

"Kami tahu masih banyak warga yang belum terdata. Padahal sudah berkali-kali disampaikan dalam setiap pertemuan. Kalau memang ada yang belum tercover, segera koordinasi dan laporkan," tegas Sekot

Sekot juga menyayangkan masih adanya kasus masyarakat yang tidak bisa menjalani operasi berat karena tidak terdaftar sebagai peserta BPJS, sehingga Pemkot harus turun tangan membiayai langsung kebutuhan pengobatan mereka.

Menurut Sapulette, proses pendaftaran BPJS kini jauh lebih mudah. Warga hanya perlu membawa KTP dan Kartu Keluarga ke kantor BPJS untuk melakukan pendaftaran.

"Jangan tunggu sampai terlambat. Kalau tidak diproses, datang, lapor. Tidak perlu repot-repot lagi sekarang. Bawa KTP, selesai," ujarnya.

Sekot juga meminta kepada seluruh Koordinator Pendataan Nasional (KPN) untuk segera menambah kuota data warga kurang mampu agar dapat dimasukkan dalam cakupan layanan BPJS.

Langkah ini diambil untuk memastikan seluruh masyarakat, terutama yang kurang mampu, mendapatkan hak dasar pelayanan kesehatan tanpa terkendala biaya. Ujar Sapulette (PM.007)