Ambon, Pelita Maluku.com  – Pemerintah Kota Ambon, hari ini telah menyalurkan insentif kepada penjaga rumah ibadah dari berbagai agama di Kota Ambon, seperti marbot masjid, tuagama dan koster gereja, serta penjaga pura dan wihara.

Penyerahan insentif tersebut melalui rekening bank, guna menghindari adanya praktek Pungutan Liar (Pungli) serta mendukung literasi keuangan masyarakat. Demikian disampaikan Walikota Ambon, Drs. Bodewin Wattimena, di Maluku City Mall (MCM), Kamis (3/7/2025)

Pemberian insentif Menurut Walikota telah menjadi bagian dari program prioritas Pemerintah Kota Ambon, yang berkaitan dengan penguatan lembaga keagamaan dan forum kerukunan umat beragama (FKUB).

“Ini bukan sekadar janji kampanye, tapi bagian dari komitmen kami untuk memberi penghargaan kepada mereka yang setiap hari menjaga rumah ibadah dan memastikan tempat ibadah tetap layak dan bersih,” ujar Bodewin dalam sambutannya.

Dijelaskan Walikota Ambon, pekerjaan para penjaga rumah ibadah sering dianggap sepele oleh sebagian besar orang. Namun justru peran mereka begitu besar dalam mendukung kehidupan beragama yang damai dan tertib.

“Banyak orang mungkin tidak mau jadi tuagama, marbot, atau koster. Tapi bagi kami, ini pekerjaan mulia. Mereka menyiapkan tempat ibadah sebelum umat datang, menjaga kebersihan, mengingatkan waktu ibadah, dan setia dalam pelayanan,” lanjutnya.

Olehnya Walikota berharap, insentif ini kiranya dapat menjadi penyemangat bagi para penjaga rumah ibadah, agar terus melayani umat dengan hati, serta menjaga kerukunan dan ketertiban di Kota Ambon.(PM.007)